Ganda putra Indonesia Karsten Spencer Darma/Dapa Lesmana Anselmus. (PBSI/PBSI)
Yogyakarta, Beritasatu.com – Dua ganda putra Indonesia mengalami nasib berbeda pada babak 16 besar Badminton Asia Championships (BAJC) 2024, Jumat (5/7/3034), di GOR Amongrogo, Yogyakarta.
Karsten Spencer Darma/Dapa Lesmana Anselmus merebut tiket perempat final BAJC setelah menang dua gim langsung atas pasangan Vietnam, Nguyen Vai Mai/Pham Van Truong dengan skor 26-24 dan 21-16.
Sementara wakil Indonesia lainnya juga pada nomor ganda putra Anselmus Breagit Fredy Prasetya/Pulung Ramadhan gagal melanjutkan kiprahnya dalam turnamen ini. Langkah mereka terhenti tumbang di tangan wakil Taiwan, Chi Ruei Chiu/Shao Hua Chiu dengan skor 17-21 dan 19-21.
Pasangan Karsten/Dapa mengaku sempat kesulitan menahan gempuran wakil Negeri Paman Ho pada awal laga. Namun, dengan bermain lebih tenang dan fokus, Karsten/Dapa bisa menguasai jalannya pertandingan dan akhirnya menang dua gim langsung dalam tempo 36 menit.
“Laga yang tidak mudah untuk kami karena lawan bermain sangat agresif. Kami mencoba bermain dengan ritme permainan kami dan ngotot dalam bermain,” ungkap Karsten.
BACA JUGA
BAJC 2024: Wakil Indonesia Hendry dan Mutiara Tersisih pada Babak 16 Besar
Karsten menambahkan, dia dan Dapa mencoba fokus di lapangan untuk meraih satu poin demi poin saat kondisi kritis. Mereka tidak mau berpikir terlampau jauh dan hanya fokus meraih poin demi poin.
Dengan kemenangan ini Karsten/Dapa akan berhadapan dengan Hu Ke Yuan/Lin Xian Yi dari Tiongkok yang menundukkan ganda Malaysia Goh Yi Qin/Lok Hong Quan, 16-21 dan 13-21. Menghadapi babak perempat final Karsten/Dapa bertekad untuk tampil maksimal untuk bisa menjaga asa naik podium tertinggi pada ajang BAJC 2024.
“Setelah melangkah ke perempatfinal turnamen ini, tentu kami ingin lebih jauh lagi. Target kami di sini tentu kami ingin naik podium. Sekarang fokus kami menghadapi lawan pada setiap babak dan tidak mau memikirkan terlampau jauh,” ucap Karsten.
Kegemilangan Karsten/Dapa tidak diikuti Anselmus/Pulung yang terhenti pada babak 16 besar ini.
BACA JUGA
BAJC 2024: Indonesia Pastikan Kirim 1 Wakil Ganda Campuran ke Semifinal
Anselmus/Pulung mengaku tidak bisa keluar dari tekanan lawan sepanjang laga. Saat sudah menemukan bentuk permainan terbaiknya, Anselmus/Pulung banyak membuat kesalahan sendiri sehingga harus mengakui keunggulan wakil Taiwan itu dalam tempo 31 menit.
“Kami tidak bisa mendapatkan momentum permainan saat lawan bermain dengan nyaman. Sepanjang laga kami mendapat tekanan lawan dan sulit keluar,” ujar Pulung.
Wakil Indonesia lainnya di sektor ganda putra, yakni Dexter Farrell/Wahyu Agung Prasetyo juga gagal merebut tiket perempat final setelah harus mengakui keunggulan pasangan Malaysia Kang Khai Xing/Aaron Tai, 21-17, 15-21, dan 14-21.
Ganda putra Indonesia lainnya Calvin Valentino Sifen Tan/M Hafizh Deedat Baryadi juga terhenti di babak 16 besar. Mereka terhenti setelah menyerah kepada Loh Ziheng/Tan Zhi Yang. Calvin/Hafidz menyerah 18-21 dan 13-21.
APAKAH JALALIVE ITU GRATIS ?
SUDAH PASTI GRATIS.!
Jala Live website pertama kali yang ada di indonesia yang menanyangkan siaran langsung pertandingan sepak bola yang tidak bayar alias gratis loh.!
Tujuan jala Live adalah untuk memudahkan para penggemar bola untuk mengakses dan menonton pertandingan sepak bola secara live dengan kualitas HD.!
